Red Bull KTM Factory Racing dan Red Bull KTM Tech3 telah meluncurkan livery untuk musim 2025. Empat motor RC16 menggunakan kelir yang telah menjadi warna klasik modern sejak pabrikan Austria ini bergabung dengan MotoGP™ secara penuh pada 2017.
Ini adalah pertama kalinya keempat RC16 menggunakan corak Red Bull KTM sejak 2020, dan keempat pembalap yang bakal mengendarai motor akan menjadi barisan yang tangguh.
Di tim Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder kini tandem Pedro Acosta yang merupakan rookie sensasional, serta bakal jadi penantang kedua. Lalu di Red Bull KTM Tech3, tak hanya livery yang berubah, tetapi juga susunan pembalap baru. Enea Bastianini dan Maverick Vinales siap menghadapi tantangan baru di atas motor yang baru bagi keduanya musim ini.
Brad Binder, Red Bull KTM Factory Racing: “Sulit dipercaya bahwa ini adalah musim keenam saya di MotoGP. Sejujurnya, 024 adalah tahun di mana saya banyak belajar. Memasuki 2025, saya merasa jadi pembalap yang jauh lebih baik. Tujuan saya musim ini adalah mengambil apa yang saya pelajari dan melangkah maju untuk bertarung dengan para pembalap di depan. Kami tidak jauh. Kami finis kedua dalam kejuaraan Konstruktor, jadi masih ada satu di depan kami. Ketika saya melihat betapa kerasnya orang-orang bekerja di pabrik dan betapa besar energi yang ada di balik layar, jelas kami akan sampai di sana.”
Pedro Acosta, Red Bull KTM Factory Racing: “Yang pasti, 2024 adalah tahun yang baik, dan kami masih memiliki beberapa target yang kami simpan. Saya belajar bagaimana mengendalikan balapan, dan bagaimana beradaptasi dengan MotoGP. Bergabung dengan tim pabrikan adalah mimpi yang menjadi kenyataan setelah berada di Moto3 dan Moto2. Memiliki Brad sebagai rekan setim dan membantu mengembangkan motor akan menjadi hal yang sangat bagus. Ia memiliki banyak pengalaman di kelas ini dan saya pikir kami akan jadi pasangan yang cocok. Dua poin penting utama untuk 2025 adalah kualifikasi dan beberapa lap pertama balapan. Tahun lalu kami melihat bahwa kami memiliki kecepatan untuk memperebutkan podium atau kemenangan, tetapi kami kesulitan saat kualifikasi. Jadi, dua poin ini akan menjadi hal terpenting untuk ditingkatkan selama musim ini.”
Enea Bastianini, Red Bull KTM Tech3: “Saya sangat penasaran dengan musim ini. Kami harus tetap tenang di awal karena penting untuk memahami motor dan tim. Tapi saya termotivasi dan saya pikir pada balapan ketiga atau keempat kami bisa kompetitif. Ketika saya mencoba motornya, saya memahami semua potensinya dan sangat mengesankan bagaimana Anda bisa melaju di tikungan dan bagaimana girboksnya sangat cepat. Jadi, ya, saya sangat terkesan.”‘
Maverick Vinales, Red Bull KTM Tech3: “Mengenakan warna Red Bull KTM terasa sangat menyenangkan. Sejak kecil saya sudah melihat mereka di motocross, di balapan…jadi, ini adalah tim impian saya. Pikiran pertama saya tentang KTM RC16 adalah, ‘Wow, ini motor yang buas, kencang sekali!’. Saya ingat di Catalunya, motor ini sangat cepat, dan ini penting dalam era MotoGP yang baru, karena sebagian besar balapan adalah lima-enam lap pertama. Tahun pertama saat Anda menggunakan motor baru, Anda harus selalu berkonsentrasi, selalu terbuka dengan pengalaman baru. Setiap kali Anda pergi ke trek baru, itu adalah pengalaman yang sama sekali berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, jadi Anda harus memiliki mentalitas yang terbuka dan sangat fokus. Tujuan saya adalah untuk fokus dan bisa tampil maksimal. Hal yang menyenangkan adalah begitu saya mengendarai KTM, saya merasa seperti berada di rumah sendiri. Ini adalah motor yang saya sukai, yang sesuai dengan gaya berkendara saya, saat memasuki tikungan. Jadi, ini adalah hal yang sangat penting.”
Aki Ajo, Team Manager, Red Bull KTM Factory Racing: “Kami sangat antusias dengan musim yang akan datang. Kami telah bekerja keras selama musim dingin untuk mengembangkan proyek kami, serta RC16 agar lebih cepat dan lebih baik dari musim lalu. Target kami sangat tinggi, tetapi kami siap untuk terus bekerja keras, dan sangat menyenangkan memiliki orang-orang yang terampil dan berdedikasi dalam proyek ini, dan dalam perusahaan. Motivasi kami tinggi, dan saya percaya bahwa kami telah membuat beberapa kemajuan penting untuk meningkatkan kinerja kami. Kami juga memiliki pembalap yang kuat dan berpengalaman, dan kami semua sangat termotivasi dan menantikan aksi pada musim 2025. Terima kasih kepada semua staf, mitra dan manajemen serta semua orang di KTM yang telah menunjukkan dukungan besar terhadap proyek MotoGP. Kami siap untuk balapan.”
Nico Goyon, Team Manager, Red Bull KTM Tech3: “Penantian akhirnya berakhir, dan kami semua sangat bersemangat untuk meluncurkan musim MotoGP 2025. Kami kembali ke warna Red Bull KTM, dengan dua talenta luar biasa, yang sangat kami sambut dengan gembira di antara tim kami. Maverick dan Enea adalah pembalap yang sangat berpengalaman, dengan total 17 kemenangan dan lebih dari 50 podium di MotoGP. Keduanya akan membentuk barisan pembalap terkuat yang pernah dimiliki Tech3. Kami yakin mereka berdua akan sangat cocok dengan proyek kami, dan merupakan aset yang kuat untuk merek kami. Kami berterima kasih kepada Red Bull KTM yang telah mempercayai kami dengan dua pembalap brilian, dan kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membawa proyek MotoGP ke tingkat berikutnya.”
Selain meluncurkan livery, KTM juga menggarisbawahi komitmen berkelanjutan terhadap proyek MotoGP. KTM GP Academy akan terus mengembangkan dan membantu para pembalap muda untuk menapaki jenjang karir mereka dari Red Bull MotoGP Rookies Cup menuju Moto3™, Moto2™ dan ke kelas utama MotoGP.
Pit Beirer, Direktur KTM Motorsports: “Ada banyak pertanyaan, tetapi kami telah menjelaskan sejak hari terakhir musim 2024. Kami di sini untuk membalap dan kami sangat serius untuk meraih kesuksesan di kejuaraan fantastis yang menyebarkan sepeda motor dan balap motor ke berbagai penjuru dunia ini. Tahun 2025 telah dimulai dengan kuat bagi kami dengan kemenangan penting di Dakar dan juga kemenangan di AMA Supercross. Sekarang adalah suatu kehormatan bagi kami untuk mempersembahkan tim MotoGP kami dan melihat motor kami siap untuk balapan untuk tahun kesembilan berturut-turut. Kompetisi adalah bagian besar dari DNA KTM dan kami berkomitmen. Untuk musim mendatang, serta dengan Brad, Pedro, Enea dan Maverick serta semua pengalaman dan pengetahuan di garasi, ada banyak hal positif dan adrenalin untuk memulai. Musim ini bisa menjadi musim yang luar biasa bagi kami, dan saya harap memang demikian.”