Alex Marquez Sebut Andrea Dovizioso Bakal 3 Kali Juarai MotoGP Andai Tak Ada Marc Marquez

Alex Marquez Sebut Andrea Dovizioso Bakal 3 Kali Juarai MotoGP Andai Tak Ada Marc Marquez

Pembalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, mengaku bersimpati kepada Andrea Dovizioso, yang tiga kali dikalahkan Marc Marquez dalam perebutan gelar dunia MotoGP. Hal ini Alex sampaikan setelah harus susah payah memburu kemenangan perdana melawan sang kakak.

Alex akhirnya mencicipi kemenangan perdananya di MotoGP dalam balapan di Jerez, Spanyol, dua pekan lalu. Ia menang usai memanfaatkan kesalahan Marc, yang jatuh pada lap-lap awal. Kemenangan ini datang setelah ia enam kali finis di belakang Marc musim ini.

Alex membuktikan bahwa ketekunan pada akhirnya bisa mengalahkan dominasi Marc. Di lain sisi, ia juga meyakini bahwa hasilnya tersebut juga merupakan bukti bahwa meraih kemenangan di MotoGP tidaklah mudah jika Marc berkendara dalam kondisi terbaik.

Andrea Dovizioso Mentok Jadi Runner up Kontra Marc Marquez

Atas alasan inilah Alex bersimpati kepada Dovizioso. Rider Italia itu diketahui memberikan perlawanan sengit kepada Marc selama membela Ducati Team. Namun, ia harus legawa menjadi runner up pada 2017, 2018, dan 2019, selagi Marc berhasil jadi juara dunia.

“Saya sering bilang kepadanya (Marc)… Maksud saya, ayolah! Namun, beginilah keadaannya. Tanyakan saja ke Dovi, misalnya. Bayangkan saja Dovi, berapa banyak gelar yang bisa dia raih dalam kariernya? Tiga di MotoGP, kalau tidak ada Marc,” ungkap Alex via Crash.net, Kamis (8/5/2025).

Alex pun merasa bahwa bersaing dengan Marc, ketika sang delapan kali juara dunia ini berada dalam puncak performa, merupakan tantangan yang berat bagi semua pembalap. Hal inilah yang ia rasakan setiap kali finis kedua di belakang Marc musim ini.

Cara Terbaik Kalahkan Marc Marquez

Juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 ini pun meyakini bahwa taktik terbaik untuk mengalahkan Marc adalah mempelajari semua gerak-geriknya di lintasan dan menirunya, meski hal ini juga tak mudah dilakukan.

“Saat Anda sedang berada di masa terbaik dan punya lawan sekuat Marc di depan Anda, begitulah kenyataannya. Jadi, kita hanya perlu, dan kita bisa, melihat apa yang ia lakukan, karena itu adalah kesempatan untuk belajar dan berkembang,” tutup Alex.

Kemenangannya di Jerez membuat Alex kini memuncaki klasemen pembalap dengan koleksi 140 poin, unggul satu poin dari Marc. Pecco Bagnaia ada di peringkat ketiga dengan 120 poin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ROKOKBET

NOTA4D

https://killergamerants.com/


https://thainewsagency.com/


https://oktoberfestorlando.org/


https://www.kjbell.com/


https://konisumut.id/


https://www.meinardisport.com/


https://www.kemasyarakatan.com/


https://polyglothealth.com/


https://mathgameday.org/


https://dennischavez.org/


https://www.uniodejoves.org/


https://groupgameshub.com/


https://shopmetrocentermall.com/


https://www.cathedralofstjohn.org/